Walaupun ia rata-rata mencetak 25 poin, 5 assist, dan 40 persen tembakan 3 angka, Curry memiliki momen kecemerlangannya, tetapi ia kekurangan keagresifan dan kemampuan lengkap untuk menciptakan pemisahan yang membuatnya begitu istimewa selama satu tahun terakhir.
Kekhawatiran akan cederanya cukup mendasar untuk membuat Curry keluar dari tim AS untuk Olimpiade musim panas ini, dan Curry mengungkapkan pada San Fransisco Chronicle di turnamen selebriti Tahoe bahwa ia sebenarnya khawatir mengenai perlu menjalani operasi. Untungnya, ia tidak perlu menjalaninya.
“Semuanya cukup bagus. Aku tidak memerlukan operasi atau sejenisnya, jadi hanya beristirahat dan kembali berlatih. Dengan tidak bermain di Olimpiade cukup membantu. Ya, aku khawatir tentang operasi. Kau tidak tahu pasti resikonya, atau jika kau memperburuk keadaannya dengan bermain di play off," ungkap Curry.
Ini artinya tidak ada kekhawatiran bahwa Curry akan siap untuk kamp latihan, dan itu akan menambah komentar apakah cederanya merupakan sumber masalahnya atau apakah Curry berkutat dengan pendekatan tim dalam hal pertahanan yang berkembang.
Tetapi hanya melihat Curry, sudah jelas bahwa ia tidak lagi pria yang sama yang mencetak 402 tembakan 3 angka untuk menghapuskan rekor NBA (di mana dirinya sendiri yang berhasil melakukannya pada musim sebelumnya). Ia bukan lagi pemain yang sama, tetapi setidaknya ada alasan yang bagus untuk diyakini bahwa ia akan kembali menjadi seperti apa ia sebelumnya ketika ia memulai era baru bersama Kevin Durant di Golden State. Capsa Uang Asli
0 komentar:
Posting Komentar